Ini merupakan tulisan lawas ku ,aku sangat menyukainya, tahun ke 3 yang penuh tantangan, semangat dan air mata. Hari ini aku ingat mengingatnya kembali di saat usia kebersamaan menjelang 7 tahun................
Cinta, di tahun ke-3 ini izinkan aku bercerita
29 November 2003, di dalam sampul undangan tertulis do'a cinta sang penganten yang merupakan ikrar kita berdua
Ya Allah
Kami ingin saling memberi daripada meminta
Kami ingin saling menyanyangi daripada berharap untuk di sayangi
Kami ingin saling mencintai daripada menuntut untuk di cintai
Ya Allah
Hadirkanlah cinta di ruang hati kami
Cinta yang kelak akan menjadi cahaya dalam kehidupan kami
Cinta yang akan mendorong kami untuk saling mendo'akan dalam kebaikan dan
Saling mengingatkan untuk menyempurnakan ibadah kami
Ya Allah
Sempurnakanlah kebahagiaan kami dengan ridho yang engkau berikan dalam pernikahan ini
Amiennn.....
cinta kini setelah tiga tahun berlalu izinkan aku bercerita tentang do'a dan harapanku
Cinta..........
Aku mencintaimu lahir dan bathin
Aku menyayangimu segenap jiwa dan ragaku
Aku merindukanmu dengan seluruh hatiku
Itu semua karena Allah
Cinta............
Perasaanku padamu 3 tahun yang lalu sama sampai detik ini dan
Insya Allah akan tetap sama 10 tahun yang akan datang
Cinta................
Waktu terus berlalu waktu demi waktu tahun demi tahun
Tapi cinta waktu tidak akan merebut perasaanku terhadapmu
Waktu hanya akan menguraikan makna
Apa itu kasih
Apa itu sayang dan
Apa itu benci
Cinta..........
Tahukah engkau apa yang telah diperlihatkan waktu kepada kita selama 3 tahun??
Banyaaaaak sekali cinta
Engkau masih tetap berupa lembaran-lembaran buku yang belum selesai kupelajari
Selalu ada peristiwa baru yang membuatku terpana
Ada air mata cinta............
Entah itu air mata kebahagiaan maupun air mata kepiluan
Cinta..............
Aku harus terus belajar dari waktu ke waktu
Engkau pasti akan selalu berubah, begitu juga aku
Karena kita hidup dalam putaran waktu
Cinta....................
Aku minta maaf jika aku banyak menyulitkanmu
Waktu yang telah memperlihatkan kepadaku
Engkau punya cara tersendiri untuk menyatakan engkau mencintaiku
Bukan kemewahan
Bukan romantisme
Tapi tanggung jawabmu selaku imam bagiku
Cinta....................
Setiap hari engkau lalui perjalanan panjang antara Purwakarta dan Jakarta
Pasti engkau letih
Tapi kenapa tidak pernah engkau keluhkan itu kepadaku
Engkau tetap semangat
Engkau tetap tersenyum
Kekuatan apa yang engkau miliki, cinta??
Cinta aku tidak bisa membalas segala pengorbananmu
Jikapun bisa aku rasa tidak akan cukup membalas setiap tetesan keringatmu
Jika hatimu ikhlas biarlah Allah yang membalas
Aku hanya bisa mendo'akanmu semoga engkau di beri kekuatan dan kesehatan menjalankan ini semua
Cinta...............
Engkau matahariku
Engkau selalu menyinariku disaat aku mendung dan kelam dalam menjalani hari-hariku
Terima kasih cinta...............
Aku memohon kepada Allah semoga engkau tetap menjadi bagianku
Tidak hanya di dunia tapi juga di akhirat nanti
Aminnn.........
Cinta.................
Jangan di tanya apakah aku bahagia
Jika kau lihat senyum di mataku
Jika kau lihat cara aku memandangmu
Jika kau merasakan bagaimana aku memperlakukanmu
Percayalah cinta aku bahagia bersamamu
Engkau adalah lelaki pilihan terbaik yang Allah berikan kepadaku
Cinta..................
Anak memang belum hadir di "istana cinta" kita
Tapi itu tidak akan mengurangi kebahagiaanmu khan cinta???
Aku yakin suatu saat jika Allah menghendaki kita akan punya jundi-jundi kecil yang akan menjadi penyejuk pandangan mata kita serta menjadi jalan untuk lebih mendekatkan diri kita pada Allah
percayalah cinta suatu saat waktu itu akan datang
Insya Allah....................
Cinta.....................
seperti do'a kita pada awal pernikahan " dengan cinta kita akan selalu mendo'akan dalam kebaikan dan dengan cinta pula kita akan menyempurnakan ibadah kita"
Dan kini.....................
Aku takut.............
Apakah cinta telah membuat kita lalai akan komitmen kita?
Apakah kesulitan membuat kita lupa?
Apakah kesenangan membuat kita jauh?
Cinta...............
Sekali lagi istrimu hanya seorang perempuan biasa yang berusaha menjadi perempuan dan istri yang soleha
Begitu juga dengan kamu. Karena itu cinta, semoga ketaqwaan kita kepada Allah tetap menjadi landasan kita dalam meletakkan cinta agar di akhirat nanti kita bisa tetap saling bertemu untuk saling mencintai bukan untuk saling bermusuhan
Cinta..............
Aku ingin mengingatkanmu
Dulu sebelum pernikahan aku pernah berkata dan meminta kepadamu bahwa
Banyak orang mengatakan bahwa wanita akalnya setipis rambutnya, hatinya serapuh kaca, dan perasaanya selembut sutra
karena itu, jikalau itu ada padaku, tebalkanlah akalku dengan ilmu, kuatkan hatiku dengan iman dan asahlah perasaanku dengan akhlak
Cinta...................
Seringkali air mata tak lepas dariku
Air mata merupakan bahasa bagi kalbuku
Maaf jika kau gundah menatapnya
Bukan selalu berarti sedih cinta hanya bentuk ungkapan perasaan bagiku
Sebuah air mata kehidupan
Cinta..........................
Aku tidak apa yang akan terjadi ke depan nanti
Pada kehidupan kita
Lima tahun, sepuluh tahun atau dua puluh tahun lagi
Yang kutau......................
Insya Allah sepanjang masih ada nafas dalam ragaku
Aku ingin memberikan yang terbaik buatmu
Terbaik yang aku punya
Terbaik yang aku bisa dan
Yang terbaik untuk "istana cinta" kita
Cinta.................
Akhirnya aku hanya menutup ceritaku dengan do'a cinta
" Ya Allah sesungguhnya aku memohon kepadaMu untuk selalu mencintai-Mu , mencintai orang-orang yang mencintaiMu dan amal perbuatan yang dapat menghantarkanku untuk selalu mencintaiMu, Ya Allah jadikanlah cintaku kepadaMu, melebihi cinta kepada diri sendiri, keluarga dan air yang sejuk, Aminn"
Purwakarta 28 November 2006
Tidak ada komentar:
Posting Komentar