Banyaknya korban akibat gas 3 kg yang meledak membuat siapapun yang mendengarnya miris. Dari hasil penyelidikan lapangan didapati gas tersebut palsu atau oplosan. Ya Allah saya ga bisa menemukan alasan kenapa orang tega melakukan hal tersebut, karena hal tersebut dapat membahayakan orang lain, bisa mengakibatkan kematian tidak hanya kerugian materiil. Kenapa ada orang yang mencari rezeki diatas penderitaan orang lain, apa ga ada cara lain yang benar untuk mencari penghasilan, betapa teganya orang yang berbuat seperti itu.
Dari laporan KPAI (Komisi Perlindungan Anak Indonesia), sepuluh anak luka parah akibat ledakan elpiji, belum lagi anak-anak yang kehilangan orang tua dan orang-orang yang dicintainya (Repulika 22 Juli 2010).
Bagaimana jika yang mengalami musibah tersebut orang yang mengoplos gas tersebut? apa yang mereka katakan? apa yang mereka rasakan? apakah berarti uang mereka dapatkan dari hasil seperti itu.
Betapa demi uang orang rela melakukan apa saja, sungguh uang telah membutakan hati nurani. Ya Allah apa yang telah terjadi dengan umatMu ini, aku sungguh tak kuasa menahan air mata. Ampuni kami Ya Rabbii.....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar